DAMPAK IPTEK DI KEHIDUPAN MANUSIA
Pada dasarnya kehadiran IPTEK memberikan sebuah pengaruh yang cukup
besar, bukan hanya di Indonesia bahkan diseluruh dunia. Pengaruh IPTEK
dirasakan di berbagai bidang kehidupan, seperti : politik, ideology, pertahanan
dan keamanan, social, budaya, ekonomi, bahkan kehidupan sehari-hari. IPTEK
tidak hanya dapat di manfaatkan bagi kalangan pekerja dan pelajar, namun semua
kalangan dapat memanfaatkan dan menggunakan IPTEK dimana pun dan kapan pun. Secara
umum teknologi dapat diartikan sebagai berikut :
1.
Proses
yang meningkatkan nilai tambah
2.
Produk
yang digunakan dan dihasilkan untuk memudahkan dan meningkatkan kinerja
3.
Struktur
atau sistem di mana proses dan produk itu dikembamngkan dan digunakan
Kemajuan teknologi adalah suatu kemajuan yang tidak dapat kita
hindari, karena kemajuan teknologi ini sejalan dengan kemajuan informasi dan
kemajuan ilmu pengetahuan. Setiap inovasi yang di ciptakan pasti bertujuan
supaya dapat bermaafaat dan memiliki nilai yang positif bagi kehidupan manusia.
Memberikan kemudahan, serta cara baru bagi manusia untuk beraktivitas. Namun,
meskipun di ciptakan dengan tujuan untuk memberikan dampak yang positif pasti
saja ada hal-hal yang memungkinkan untuk menyalah gunakannya menjadi hal yang
negative.
Membicarakan IPTEK sangat luas cangkupannya, untuk mengetahuio
dampak perkembangan IPTEK terhadap kehidupan munusia dalam kehidupan
sehari-hari, mari kita ambil satu aspek dalam IPTEK yaitu penggunaan internet.
Berikut ini merupakan dampak positif dan negative dari penggunaan internet :
A.
Dampak
Positif
1)
Sebagai
media komunikasi
Manusia adalah
makhluk social yang tidak dapat hidup sendiri, dan untuk dapat bertahan hidup
manusia pun membutuhkan manusia lain untuk saling berkomunikasi. Dengan
kemajuan IPTEK dalam bidang internet dan telepon memudahkan manusia untuk bisa
tetap berkomunikasi meskipun di batasi jarak. Dengan demikian kebutuhan social
dalam hidup manusia bisa terpenuhi.
2)
Sebagai
media pertukaran data
Dalam proses
perkembangan manusia tidak semua hal yang dapat dilakukan manusia merupakan
sesuatu yang alamiah dan dengan begitu saja dapat muncul. Namun dalam melakukan
segala sesuatu pasti ada sebuah contoh/ gambaran yang dapat menjadi referensi
manusia untuk dapat melakukan segala sesuatu. Misalnya : seorang anak bayi bisa
berjalan bukan saja karena dia berlatih, namaun juga karena dia melihat
kebanyak orang disekitarnya dalam melakukan segala sesuatu dilakukan dengan
berjalan dan bukan merangkak.
Begitu pula
dalam kehidupan dewasa, manusia pun memerlukan contoh-contohatau referensi yang
menjadi penggambaran atau pembelajaran dalam kehidupannya. Dengan adanya
internet orang bisa bertukar informasi berupa data-data penting. Bukan sekedar
untuk informasi tapi juga dapat untuk menenmbah ilmu pengetahuan. Misal :
data-data observasi dari berbagai belahan dunia.
3)
Sebagai
lahan informasi
Selain
membutuhkan komunikasi, manusia juga membutuhkan informasi.Yang berguna untuk
menambah ilmu pengetahuan dan juga menambah wawasan dengan dunia luar, yang
mungkin tidak dapat di dapatkan jika tanpa bantuan IPTEK.
Karena
informasi adalah sesuatu yang sifatnya tidak terbatas, sama halnya dengan ilmu
pengetahuan. Jika kita mencari hanya dengan cara yang manual mungkin hasil
informasi yang kita dapatkan tidak semaksimal yang kita dapatkan melalui
bantuan internet.
4)
Kemudahan
transaksi atau bisnis
Dalam menjalani
kehidupan manusia pasti berkembang dan tumbuh, dan untuk melakukan itu manusia
membutuh kan makanan dan minuman yang membantu mereka tumbuh. Di jaman yang
modern kita, makanan tidaklah dengan mudah begitu saja didapatkan. Manusia
harus bias bekerja untuk mendapatkan uang, lalu bias mencukupi kebutuhannya
salah satunya adalah makan.
Setiap bidang
pekerjaan manapun membutuhkan perkembangan IPTEK untuk menunjang kesusksesan
dan kemajuan dari pekerjaan tersebut. Baik dari kalangan perusahaan, bisnis
online, wirausaha, pabrik, maupun produksi rumahan yang dikelola oleh ibu-ibu
yang mengisi waktu kosongnya.
B.
Dampak
Negatif
1)
Pornografi
Dalam
pemanfaatannya IPTEK bukan hanya di nikmati oleh kalang pekerja dan orang
dewasa akan tetapi dipergunakan juga oleh kalangan pelajar dan anak-anak yang
tidak dalam pengawasan orang tuanya. Dan meskipun dalam tujuan pengembangan
sebuah inovasi adalah untuk memberikan suatu hal positif untuk manusia , tapi
ada saja pihak-pihak yang menyalah gunakannya menjadi suatu hal yang negative.
Salah satunya
adalah ponografi, anak-anak/ pelajar yang memiliki banyak waktu kosong selalu
memanfaatkan waktunya untuk bermain internet. Baik yang disengaja maupun tidak
pasti banyak hal-hal yang berpau pornografi yang muncul, sehingga dapat merusak
mental dan moral dari kehidupan anak-anak dan pelajar.
2)
Penipuan
Bukan hanya
anak-anak/ pelajar bankan orang-orang dewasa pun juga bias terkena dampak
negative dari perkembanga IPTEK yang sudah semakin maju. Dalam pemanfaat
internet pada umumnya untuk berkomunikasi dan transaksi berbisnis, tapi bayak
juga oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab menggunakan peluang tersebut
untuk mencari keuntungan diri sendiri dengan cara menipu.
3)
Kecanduan
Kecanduan
adalah suatu tahap kesukaan/ keasyikan yang sudah tidak dapat dikontrol lagi.
Disini super ego (norma) sudah tidak dapat mengontor id maupun ego. Sehingga
menyebabkan rusaknya mental perilaku dari manusia tersebut. Dia hanya bias
menghabiskan waktunya di balik layar monitor tanpa bias bersosialisai dengan lingkungan
nyata.
Dalam
perkempangannya IPTEK memiliki dampak yang positif untuk menunjang kehidupan
manusia sehari-hari, baik dalam pemenuhan kebutuhan, komunikasi, informasi, dan
masih banyak lagi. Tapi tidak dapat dipungkiri bahwa banyak pula dampak negative
yang ditimbulakan IPTEK, terutama dalam perkembangan mental dan kepribadian
anak-anak, remaja, bahkan orang dewasa. Semua hal yang baik dapat kita ambil
dan menafaatkan, namun kita tidak dapat menahan hal yang buruk itu berkembang.
Yang dapat kita lakukan hanya berusaha memilih dan menggunakan IPTEK dengan
sebijak dan sebaik mungkin.
DEFINISI
EKOLOGI DAN BERKAITAN DENGAN ILMU LAIN
A.
Definisi
Ekologi
Ekologi adalah ilmu yang mempelajari interaksi antara organisme
dengan lingkungan dan lainnya. Ekologi berasal dari kata Yunani oikos yaitu
habitat dan logos yang berarti ilmu. Ekologi diartikan sebagai ilmu yang
mempelajari baik interaksi antar makhluk hidup maupun interaksi antara makhluk
hidup dan lingkungannya. Istilah ekologi pertama kali dikemukakan oleh Ernst
Haeckel (1834 – 1914). Dalam ekologi, makhluk hidup dipelajari sebagai kesatuan
atau sistem dengan lingkungannya.
Ekologi merupakan cabang ilmu yang masih relatif baru, Ekologi
muncul pada tahun 70-an. Akan tetapi, ekologi mempunyai pengaruh yang besar
terhadap cabang biologi. Ekologi mempelajari bagaimana makhluk hidup dapat
mempertahankan kehidupannya dengan mengadakan hubungan antar makhluk hidup dan
benda tak hidup di dalam tempat hidupnya atau lingkungannya. Ekologi, biologi
dan ilmu kehidupan lainnya saling melengkapi.
Ekologi memperhatikan secara luas tingkat-tingkat sistem dan
tingkat-tingkat organisme. Didalam ekologi populasi dinyatakan sebagai
golongan-golongan, individu-individu dari setiap spesies organisme. Sedangkan
komunitas adalah semua populasi-populasi yang menduduki daerah tertentu.
Komunitas dan lingkungan yang tidak hidup berfungsi bersama sebagi sistem
ekologi atau ekosistem.
Kemajuan teknologi sekarang memungkinkan penelitiaan ekologi secara
kuantitatif dari ekosistem yang besar dan kompleks. Dengan model matematika
serta pengolahan secara komputer maka akan dapat diketahui apa yang akan
terjadi bila suatu parameter dalam suatu model diubah dan menimbulkan bidang
baru yang dikenal sebagai ekologi stetistik dan ekologi system (model-model
ekosistem). Kalau direnungkan kemajuan teknologi dapat dikatakan merupakan
pedang bermata dua yang dapat digunakan untuk menghancurkannya. Oleh karena itu
agar teknologi yang ditemukan manusia itu, bermanfaat untuk kesejahteraan
manusia, maka manusia sebagai insan
pemakainya harus mempertimbangkan prinsip-prinsip ekologi.
B.
Ruang
Lingkup Ekologi
Terkait
pengertian ekologi, berdasarkan kajian sejarah, tokoh yang sangat berperan
adalah Ernest Haeckel. Ia adalah seorang ilmuan Biologi yang berasal dai
Jerman. Ia merumuskan bahwa dalam kajian ilmiah, ekologi sebagai ilmu telah
diaplikasikan sejak dahulu kala dan semakin berkembang seiring dengan perjalanan
waktu dan juga selaras dengan evolusi akal manusia. Jika didasarkan pada
perkembangan tersebut, maka ekologi dibagi ke dalam dua kategori yakni
Enviromental Science dan juga Enviromental Biology. Dalam lingkup pengertian
ekologi, kita bisa menyimpulkan bahwa aia dalah dasar dari semua pokok ilmu
lingkungan, karena itu ia sering juga disebut dengan istilah Ilmu Lingkungan.
Meski demikian, ekologi sebenarnya memiliki cakupan yang lebih sempit ketimbang
ilmu lingkungan.
Masih dari
pengertian ekologi yang disebutkan sebelumnya, kita bisa menyimpulkan bahwa
ilmu ini tidak mungkin lepas dari ilmu lainnya. Ekologi terkait dengan ilmu
alam seperti fisika. Sebab ekologi juga mencakup faktor fisik seperti misalnya
suhu, cahaya dan hal lain yang juga dipelajari dalam Fisika. Ekologi juga
tertaut dengan ilmu Kimia juga ilmu bumi antariksa. Dalam kaitannya dengan ilmu
kimia, ekologi menganalisa proses sintesis juga peristiwa kimia yang terjadi
dalam tubuh organisme. Sementara itu, sama dengan kajian ilmu antariksa,
ekologi juga mempelajari musim, perubahan dari siang ke malam, sedimentasi dan
lain-lain. Lebih lanjut, jika merunut pada ekosistem, maka ekologi juga terkait
dengan ilmu sosial sebab ia juga membahas populasi dan komunitas dari
organisme.
C.
Hubungan
Ekologi Dengan Ilmu Lainnya :
1.
Ilmu
fisika : Membahas perubahan suhu, daya
serap tanah karena pengaruh sinar
matahari,
proses dan pengaruh hujan terhadap kehidupan.
2.
Ilmu
Bumi dan Antariksa juga berperan karena ekologi berkaitan dengan berbagai
proses yang dipengaruhi peristiwa-peristiwa siang dan malam, musim kemarau dan
musim hujan, gravitasi, endapan aluvial, vulkanik, erosi dan lain-lain.
3.
Ilmu Kimia berperan karena dalam ekologi
proses kimia seperti dalam unsur-unsur C, N, CO2 yang
merupakan bagian penting dalam beberapa reaksi kimia.
4. Ilmu ekonomi. Ekonomi juga berasal dari kata
“oikos” dan “nomics” yang berarti manajemen. Jadi ekonomi adalah manajemen
tempat hidup atau manajemen lingkungan. Sebagai sumber energy bagi ekologi
adalah sinar matahari, Sedangkan sumber “energy” bagi ekonomi adalah uang.
Sebenarnya ekonomi dengan ekologi mempunyai hubungan yang sesuai akan tetapi
banyak orang menganggap bahwa ekonomi dengan ekologi merupakan dua hal yang
bertentangan. Oleh karena itu, ahli ekonomi perlu mempelajari ekologi, sehingga
didalam mendapatkan keuntungan maksimal juga memperoleh kualitas lingkunagn
yang maksimum.
5. Ilmu
Sosial Budaya. Ilmu sosial budaya sangat penting bila komponen manusia
dimasukkan dalam cakupan ekosistem, atau bila kita mempelajari peran ekosistem
dalam kehidupan manusia. Lingkungan sosial budaya dan ekonomi sangatlah penting
bagi kesinambungan pembangunan berkelanjutan. Sebab pembangunan dilakukan oleh
dan untuk manusia yang hidup di dalam kondisi sosial-budaya dan ekonomi
tertentu. Dalam pembangunan faktor ekonomi mendapat perhatian yang seperlunya,
karena semua orang sadar bahwa pembangunan tak akan dapat berkelanjutan,
apabila ekonomi tidak mendukungnya. Akan tetapi faktor sosial-budaya sering
diabaikan. Namun sejarah menunjukkan, faktor sosial-budaya telah menyebabkan
tak berkelanjutannya pembangunan dibanyak negara. Misalnya, pembangunan oleh
Shah Iran tidak berkelanjutan, karena faktor sosial budaya tidak dapat
mendukungnya.
6. Antropologi.
Terkadang ekologi dibandingkan dengan antropologi, sebab keduanya menggunakan
banyak metode buat mempelajari satu hal yang yang kita tak bisa tinggal tanpa
itu. Antropologi ialah tentang bagaimana tubuh dan pikiran dipengaruhi
lingkungan kita, ekologi ialah tentang bagaimana lingkungan kita dipengaruhi
tubuh dan pikiran kita.
Jadi
semua ilmu yang kita pelajari sangat berkaitan erat dengan ilmu ekologi. Ilmu
ekologi dan ilmu lainnya sangat mempunyai hubungan yang sangat erat dan tidak
dapat dipisah satu dengan lainnya karena mereka dapat melengkapi satu dengan
lainnya supaya terciptanya keselarasan dan keseimbangan diantara ilmu – ilmu
tesebut.Sumber :
http://lydialupita.wordpress.com/2013/04/27/dampak-perkembangan-iptek-terhadap-kehidupan-manusia-dalam-kehidupan-sosial/
http://anugrahutami.blogspot.com/2013/06/tugas-2-definisi-ekologi-dan-berkaitan.html
http://baak.gunadarma.ac.id/
http://studentsite.gunadarma.ac.id/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar